Kelainan Darah, Kekentalan Darah dan Kehamilan

Dulu pd saat saya kelas 5 SD, saya didiagnosa terkena penyakit ITP atau Idiopathic Thrombocytopenic Purpura. Gejalanya mirip dengan DBD. Demam, Trombosit menurun dan ada bercak2 merah di bbrp bagian tubuh. Akhirnya 2 kali saya dirawat di RS selama hampir 1 bulan dan diambil darahnya setiap 3 jam sekali. Sempat pula diberikan transfusi trombosit 4 kantong klo ga salah, warnanya orange muda. Karena telah dipilih Allah untuk hidup dengan ITP ini akhirnya saya berobat ke dr. Moeslichan,MZ di fatmawati. Seorang ahli darah khusus anak yang memang menangani ITP. Setiap bulan saya harus periksa dan diambil darahnya untuk mengecek trombosit dalam darah saya. Harus minum obat pretnison sehari 3 kali @ 5 butir yang bikin saya gendut setengah mati (krn jd hobi makan terus meski udh kenyang), tulang dan gigi keropos tp trombosit ttp oke.Alhamdulillah sejak SMA kadar trombosit saya sdh normal. Yah sesekali saja, 6 bulanan, periksa darah lengkap. Efeknya yang paling terasa mungkin saya ga bs jd seorang pendonor darah. Sempat sedih krn jd ga bs ngapa2in, ga boleh capek intinya. Jd semua les2an diberhentikan. Alhamdulillah keluarga dan dr. Moeslichan menyemangati saya.

Pd saat saya hamil yg pertama dan keguguran, sempat terfikir apakah harus periksa darah lbh lengkap lagi. Sampai akhirnya kami pun dipercaya kembali dan hamil yg kedua. Pada kehamilan yg sekarang ini barulah melakukan segala tes yang diperlukan, atas anjuran dr. Nana Agustina. Tes TORCH juga tes ACA. Alhamdulillah semua bagus. Namun anti beta 2 glikoprotein Ig Mnya positif. Setelah dites persistensinya sebanyak 3 kali hasilnya kok masih belum berubah. Menurut pengalaman dr. Nana biasanya kalau yang seperti ini tidak perlu diterapi apa2. Karena ACAnya bagus. Namun mengingat saya pernah memiliki riwayat ITP dr. Nana pun memberikan rujukan ke dr. Djumhana di RS Premier Jatinegara. Supaya lebih yakin aja. Karena dr. Djumhana ini adalah ahli darah yang meneliti ACA. Ternyata untuk bertemu dgn dr. Djumhana ini ga bs langsung, harus menunggu 1 minggu lagi. Tadinya jadwal kami adalah hari ini. Tp krn suami msh ada kerjaan jd tampaknya mau reschedule.

Semoga semuanya lancar2 aja dan bebito baik2 saja..

No comments