Lakukan 4 Hal ini Untuk Mencegah Diare

Untuk saya, dan mungkin sebagian ibu - ibu lainnya, diare atau masalah gangguan pencernaan pada anak merupakan hal paling saya usahakan untuk dihindari. Kenapa? Karena kalau anak sudah diare itu cepat banget Berat Badannya merosot. Huhuhu. Padahal kan usia toddler khususnya, menaikkan BB anak itu nggak semudah menaikkan BB emaknya. Ya kan..

Makanya saya selalu berusaha mengajarkan anak - anak saya untuk menghindari diare dengan cara

1. Makan makanan sehat
Sehat yang saya maksud disini adalah yang komposisinya seimbang dari karbohidrat, lemak, serat dan  proteinnya. Kami di rumah sudah terbias sarapan dengan buah atau overnite oat. Untuk makan siang dan makan malam hampir sebagian besar selalu ada sayuran pada menu kami. Alhamdulillah anak - anak juga bukan tipe yang sulit makan sayur. Mungkin karena terbiasa atau karena dicontohkan oleh orang tuanya.

2. Cuci tangan
Setiap sehabis bepergian, baru masuk ke dalam rumah atau sehabis bermain di playground saya selalu mencontohkan pada anak - anak untuk mencuci tangan. Kebiasaan mencuci tangan adalah kebiasaan yang baik untuk dilakukan dan efektif untuk mencegah diare. 

3. Menutup mulut saat batuk atau bersin
Kebiasaan untuk menutup mulut dengan tisu atau saputangan juga merupakan kebiasaan yang kami ajarkan di rumah. Karena dengan terbiasa menutup mulut kita bisa mencegah penularan virus batuk pilek tadi. Mentemen tahu nggak sih kalau saat kita batuk atau bersin tapi sedang nggak ada tisu di sekitar kita, kita bisa menutup mulut dengan lengan baju. Jadi tutupi saja mulut dengan lengan yang terbungkus baju. Abang Rafasya sih masih suka lupa untuk menutup dengan lengan baju, namun insyaAllah kebiasaan menutupnya sudah dilakukan meski dengan tangan. Pernyataan ya harus langsung cuci tangan atau dilap dengan tisu basah.




4. Bersahabat dengan probiotik
Baca terus untuk tahu persahabatan saya dan keluarga dengan probiotik ini ya.

Namun tentunya meski sudah berusaha hidup bersih, terkadang diare mampir juga ke anak - anak saya. Kalau sudah begini, selain diet BRATY saya juga memberikan probiotik pada kedua buah hati saya. Probiotik yang saya pilih adalah Interlac. Pengalaman kejang karena diare serta perkenalan saya dengan Interlac sejak Rafasya diopname sampai di acara blogger membuat saya setia dengan merek ini. InsyaAllah selalu ada di rumah. 



Awal Juni lalu saat ada acara Imbex di Senayan saya menghadiri talkshow yang diadakan oleh Interlac ini. Saat Talkshow kemarin dengan narasumber bapak Hadi selaku perwakilan dari Interlac dan dr. Maria Magdalena saya sempat mendengar sebuah pernyataan. Kabarnya bayi yang lahir melalui proses persalinan secara sesar akan lebih rentan diare dibandingkan dengan bayi yang lahir melalui jalan normal. Penyebabnya adalah bayi yang lahir dengan persalinan normal akan menelan bakteri baik saat melewati jalan lahir. Saya sih baru mendengar kemarin itu dan belum mencari tahu lebih lanjut. Hehe.. 



Talkshow kemarin juga diwarnai beragam pertanyaan dari para penonton yang hadir baik rekan blogger ataupun pengunjung Imbex. Oh ya Interlac ini juga aman untuk dikonsumsi oleh bumil dan busui bahkan pasien dengan gangguan imun seperti pasien HIV. Suami saya pun sudah membuktikan keampuhan Interlac ini dalam mengatasi diare. Jadi nggak heran kan kalau keluarga kami makin cinta. Hihi.




Yang pasti sepulang dari talkshow bersama Interlac kemarin saya jadi semakin yakin untuk selalu menyediakan Interlac di rumah. Interlac ini aman lho, saking amannya bisa diberikan pada bayi yang lahir prematur. Plus, Interlac ini bisa dikonsumsi sampai dewasa dengan dosis yang sama. Untuk sachet ya 1 hari sekali, untuk drop sebanyak 5 tetes sehari dan tablet kunyah sebanyak 1 tablet sehari. Praktis kan, nggak perlu diulang pemberiannya karena cuma satu kali sehari. Bahkan sekarang kalau travelling saya nggak pernah absen untuk memasukkan Interlac ke dalam jejeran obat yang saya bawa. Yuks pastikan mentemen juga selalu siap sedia Interlac di rumah. Untuk mentemen yang belum sedia Interlac sebagai senjata untuk diare, gangguan pencernaan lainnya atau bahkan hanya untuk konsumsi rutin supaya bisa menjaga kesehatan usus. Interlac sekarang mudah dijumpai di apotek atau drugstore yang sering kita jumpai. Jadi nggak ada alasan untuk nggak sedia Interlac kan? 





IG @interlacprobiotics
FB Interlac Probiotics
www.interlac-probiotics.com


No comments